Kamis, 13 Februari 2014

Artikel Biologi Bab Monera


ARTIKEL BIOLOGI
MONERA

Kata Monera berasal dari bahasa Yunani, Moneres yang berarti tunggal. Monera adalah kingdom dari organisme yang berukuran kecil, hidup berkoloni, uniseluler yang bersifat prokariotik( tidak mempunyai membran inti) atau inti selnya belum terlindungi selaput inti.
Struktur Bakteri

a.       Flagel
Bentuk flagela seperti rambut yang teramat tipis, mencuat menembus dinding sel,fungsinya untuk pergerakan pada sel bakteri. PerluAnda ketahui ada beberapa bakteriyang tidak memiliki flagelum yang disebut atrik.Berdasarkan letak dan jumlahnya, terdapatempat macam bakteri yaitu:
monotrik (memiliki satu flagelum pada salahsatu ujung sel bakteri)
lopotrik (memiliki dua/lebih flagela pada salah satuujung sel bakteri),
amfitrik (memiliki dua/lebih flageladi kedua ujung sel bakteri),
 peritrik (memiliki flagela di seluruh permukaan sel bakteri)


b.      Pili
Pili (Fimbriae) Bentuknya seperti filamen, tetapi bukan flagella. Ukurannya lebih kecil, lebih pendek, dan lebih banyak dari flagela. Pili ini tidak berfungsi untuk pergerakan,tetapi berfungsi sebagai pintu gerbang masuknya bahan genetic.
c.       Kapsul
merupakan suatu bahan kental berupa lapisan lendir. Ukurannyadipengruhi oleh medium tempat tumbuhnya. Kapsul bakterimempunyai arti penting bagi bakteri maupun organisme lain. Bagi bakteri, kapsul merupakan penutup/pelindung dan juga sebagai gudang makanan cadangan.
d.      Dinding sel
            Dinding sel berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk pada sel bakteri. Bakteri mempunyai dinding sel yang tersusun dari peptidoglikan. Dari ketebalan dindingnya bakteri dibedakan menjadi :
a.       Bakteri gram positif ( bakteri yang memiliki dinding sel dengan lapisan peptidoglikan yang tebal).
b.      Bakteri gram negatif ( bakteri yang memiliki dinding sel dengan lapisan peptidoglikan yang tipis).
e.       Membran plasma
Membran plasma bersifat selekif permeabel, yang berarti hanya dapat dilalui molekul. Berfungsi sebgai alat transportasi saat oksidasi bahan makanan, tempat pembuatan mesosom.
Bentuk Bakteri
1.      Bacilus / batang
a.       Monobacilus : berbentuk batang tunggal, contoh Escherichia coli.
b.      Streptobacilus : berbentuk batang berkoloni seperti rantai, contoh Azotobacter.
2.      Coccus / bola
a.       Monococcus  : berbentuk bola tunggal, contoh Neisseria gonorhoe.
b.      Diplococcus  : bebentuk bola berkolonni dua, contoh Diplococcus pneumoniae.
c.       Streptococcus : bola berkoloni seperti rantai, contoh Streptococcus pyogenes.
d.      Sarkina   :  berbentuk bola bekoloni seperti kubus, contoh Sarcina sp.
e.       Staphylococcus : bentuk bola berkoloni sprti buah anggur, staphylococcus aureus.
3.      Spiral
a.       Spirillum : berupa lengkung setengah lingkaran, contoh Spirillum minor.
b.      Spirochaeta : berupa lengkung seperti kumparan, contoh Treponema palidum.
c.       Comma : berupa lengkung kurang dari setengah, contoh Vibrio comma.

Monera di kelompokan menjadi 3 yaitu : 1. Archaebacteria
                                                                  2. Eubacteria
                                                                  3. Cyanobacteria

1.      Archaebacteria
Archaebacteria merupakan bakteri yang bersifat prokariotik. Archaebacteri di kenal juga sebagai bakteri purba.
Archaebacteria memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1.         Bersifat Prokariotik
2.         Dinding sel tidak mengandung peptidoglikan.
3.         Lemak penyusun membran sel tersusun atas beberapa hidrokarbon bercabang.
4.         Memiliki beberapa jenis RNA polymerase.
5.         Tidak menunjukkan respon negatif terhadap antibiotik  streptomisin dan  
            kloramfenikol.
6.         Beberapa gen terdapat Intron (bagian gen bukan pengkode).
7.         Biasanya hidup pada habitat yang ekstrem, misal di sumber air panas ataupun
            lingkungan berkadar garam tinggi.

Archaebacteria di kelompokkan menjadi : bacteri Halofill, bakteri Metanogen, bakteri Termoasidofill.
1.      Bakteri Halofill
     Bakteri Halofill dapat hidup di lingkungan yang bekadar garam tinggi. Bakteri ini bersifat aeorobik dan beberapa di antaranya dapat berfotosintesis, mempunyai pigmen bacteriorhodopshin. Contohnya yaitu Halobacterium.
2.      Bakteri Metanogen
     Bakteri Metanogen yang bersifat anaerobik dan kemosintetik. Bakteri pengasil metana. Dapat hidup di lumpur, rawa-rawa, dan tempat yang kekurangan oksigen.
Ada beberapa juga yang hidup bersimbiosis dalam saluran pencernaan rayap atau rumen herbivora yang fungsinya memfermentasi selulosa. contoh bakteri metanogen yaitu Methanobacterium.
3.      Bakteri Termoasidofill
     Bakteri Termoasidofill hidup di lingkunga yang memiliki suhu tinggi yang memiliki tingkat keasaman tinggi. Hidup pada suhu 40o-110o C. Contoh bakteri termoasidofill yaitu Sulfolobus dan Thermoplasma.

2.      Eubacteria
            Eubacteria dikenal sebagai bakteri sejati. Eubacteria di bagi menjadi lima kelompok yaitu Proteobacteria, Bakteri gram positif, Spirochetes, Chlamydias, dan Cyanobacteria.
Ciri-ciri Eubacteria yaitu
٠          Bersifat Prokariotik
٠          Dinding sel tersusun atas peptidoglikan
٠          Lemak penyusun membran sel tersusun atas hidrokarbon tak bercabang
٠          Hanya memiliki satu RNA polimerase
٠          Gen-gennya tidak mengandung intron
٠          Pada lingkungan yang tidak menguntungkan dapat membentuk endospora
٠          Reproduksi bakteri dapat secara asexual (vegetatif) maupun sexual sederhana yang   
            disebut Paraseksual.

3.      Cyanobacteria
            Cyanobacteria dikenal dengan nama ganggang hijau-biru. Cyanobacteria ada yang uniseluler dan multiseluler. Cyanobacteria memiliki pigmen klorofil, karoten dan pigmen tambahan. Pigmen tambahan berupa fikosianin dan fikoeritrin. Contoh Cyanobacteria yaitu Anabaena dan Oscillatoria rubescen.



Macam-Macam Bakteri

a.Berdasarkan Cara Memperoleh Makanannya1) Bakteri Heterotrof Bakteri yang hidup dan memperoeh makanan dan lingkungannya karena tidak dapatmembuat makanan sendiri. Dapat hidup secara saprofit dan parasit.
Bakteri saprofit 
adalah bakteri yang hidup pada jasad yang sudah mati. Misalnya pada sampah, bangkai, atau kotoran.
 Bakteri parasit 
   adalah bakteri yang hidup menumpang pada makhluk hidup lain.Bakteri ini biasanya bersifat merugikan makhluk hidup yang ditumpanginya karenadapat menimbulkan penyakit.2)

Bakteri Autotrof 
•Bakteri kemoautotrof adalah bakteri yang membuat makanannya dengan bantuan energi yang berasal dari reaksi-reaksi kimia, misalnya, proses oksidasi senyawa tertentu.

•Bakteri fotoautotnof adalah bakteri yang membuat makanannya dengan bantuanenergi yang berasal dari cahaya matahari. Bakteri ini adalah bakteri yang ,mengandung zat warna hijau sehingga dapat melakukan fotosintesis, seperti tumbuhan hijau

b. Berdasarkan kebutuhan oksigennya
1. bakteri aerob; bakteri yang hidupnya memerlukan oksigen bebasMisalnya: Nitrosomonas
2. bakteri anaerob: bakteri yang dalam waktu lama tidak memerlukan oksigen bebas.Misalnya
lactobacillus bulgaricus, Clostoridium tetani

Reproduksi Bakteri
a.              Perkembangbiakan aseksual Bakteri dapat berkembang biak secara aseksual dengan membelah diri pada lingkungan yang tepat atau sesuai. Disebut juga pembelahan biner sel induk  pemanjangan selinvaginasi dinding sel pembentukan dinding septum pembentukan 2 sel anakan baru.

b.      Parasekual bakteri dapat terjadi dengan tiga cara, yaitu transformasi,konjugasi, dan     
transduksi.
1.    Transformasi adalah pemindahan potongan materi genetik atau DNA dari luar ke sel bakteri penerima.
2.    Konjugasi adalah penggabungan antara DNA pemberi dan DNA penerima melalui kontak langsung. Jadi, untuk memasukkan DNA dari sel pemberi ke sel penerima, harus terjadihubungan langsung.
3.    Transduksi adalah pemindahan DNA dari sel pemberi ke sel penerima dengan perantaraan virus.

Oleh karena ukurannya yang kecil dan kemampuannya untuk bereproduksi dengan sangat cepat, anggota kingdom Monera menjadi makhluk hidup yang paling melimpah di bumi ini.Misalnya, Escherichia coli yang dapat bereproduksi melalui pembelahan biner setiap 15 menitsekali dan kisaran habitatnya yang luas.

Peran bakteri bagi kehidupan

a. Bakteri yang Menguntungkan
Bakteri yang menguntungkan bagi kehidupan manusia, antara lain, sebagai berikut.
1)Rhizobium bersimbiosis pada akar leguminosarum untuk mengikat nitrogen.
2) Azotobacter hidup di dalam tanah dan dapat mengikat nitrogen sehingga dapat menyuburkan tanah.


3)Escherichia coli
    Membantu pembusukan makanan di dalam usus besar penghasil vitamin K yang membantu pembekuan darah..
4)Lactobacillus sp.
  Dimanfaatkanuntuk proses pembuatan susu yogurt dan susu keju.
5)Acetobacter xylium dimanfaatkan untuk pembuatan nata de coco.
6)Acetobacter dimanfaatkan untuk mengubah air cuka menjadi alkohol danalcohol menjadi asam cuka.
7)Bakteri saprofit anaerob dimanfaatkan untuk pembuatan gas bio atau biogas
8)Streptococcus griceus dimanfaatkan untuk penghasil antibiotic streptomisin sehingga banyak dimanfaatkan dalam industri obat-obatan.

b. Bakteri yang Merugikan
Bakteri yang merugikan bagi manusia antara lain sebagai berikut:
1) Salmonella typhosa penyebab penyakit tifus.
2)Shigella dysenteriae penyebab penyakit disentri.
3)Neisseria meningitidis penyebab penyakit meningitis.
4)Neisseria gonorrhoeae penyebab penyakit kencing nanah.
5)Mycobacterium tuberculosis penyebab penyakit tuberkulosis.
6)Mycobacterium leprae penyebab penyakit lepra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar